Jumat, 15 November 2019

Novemper 2017 Al-kisahku



Burung tidak akan bisa terbang sebelum ia mencoba mengepakkan sayap. Kita pun begitu, jika ingin bisa melakukan sesuatu, kita harus mencoba. Di saat pertama kali memperoleh suntik tapros sebanyak 6 x suntik setiap 6 bulan dari bulan Pebruari s/d bulan July 2017. Pada bulan Nopember saya memperoleh hasil medis & evaluasi dr. Maya Avriandi Sp.Og specialist kandungan usai terapi tumor myom membesar semula 3.5 cm menjadi 10,56 cm. sepertinya tumor myom ku membandel padahal aku sudah menjalani semua himbauan bahkan pantangan-2 yang harus saya hindari atas informasi tersebut aku hanya iklas & pasrah atas ujianNya. Senyuman adalah obat gratis yang mampu membuat awet muda dan menambah kecantikan  secara isntan dan otomatis.
Tuhanku, teduhkanlah hatiku dan pagari aku dengan malaikat-Mu malam ini agar esok pagi aku terbangun dengan damai, Amin. Sekitar akhir minggu bulan Nopember 2017 ini ku selalu mendekatkan diri PadaNya, memohon diberikan banyak kemudahan untuk memperoleh petunjuk dengan siapa, melalui obat/herbal yang dapat mengusir bahkan merontokan penyakit tumor myom ini hingga ke akar-akarnya termasuk diabet mellitus type 2 (DM-2) yang selalu menghantui hidupku.
Hasil gambar untuk serbuk herbal daun sambiloto mahkota dewaKesabaran memang penuh ujian, jika anda selalu lulus, kemenangan itu akan permanen selamanya. Awal bulan Desember 2018 ku dapat kabar terbaik melalui teman sukarelawan matahati ada seorang herbalist dari Lamongan beliau bernama pk. Prambudi yang sangat sabar & telaten melayani pasien-pasienya termasuk istri Rektor Universita Jember yang mempunyai penyakit seperti diriku, kisahnya. Saya harus mengonsumsi godokan ramuan herbal atas racikannya yang diramunya dari bahan alami tanaman toga yang beliau racik & saya godok dengan kendil jika 1 bungkus direbus dengan 2 gelas air jika mendidih surut menjadi 1 gelas, ketika hangat-hangat diminum dengan madu dan ini sudah aku jalani selama ± 2 bulan (28 bungkus), al-kisah saya konsumsi terakhir bulan Pebruari 2018. Menangis mungkin bukan solusi tapi terkadang dapat menjadi obat penenang, dengan iktiar, berdo’a padaNya moga ada perkembangan yang menakjubkan, akhir bulan Pebruari saya sempat pendarahan hebat hingga mengeluarkan gumpalan darah seperti agar-agar sekitar dini hari pukul 02.00 WIB ketika di tempat tidur ku langsung lari ke kamar mandi, astaqfirullahaladhim ya Allah apa ini akibat dari minum ramuan tersebut, sehingga mengeluarkan pendarahan hebat, semenjak itu saya coba minum madu 4 sendok makan dengan air hangat seketika badanku ada daya taha tubuh, hingga ku mampu berjalan to kembali aktivitas rutin di kampus.
Hasil gambar untuk serbuk herbal daun sambiloto mahkota dewaJangan pikirkan kegagalan kemarin, hari ini sudah lain, sukses pasti diraih selama semangat masih menyengat. Awal bulan Maret 2018 saya pun berusaha meningkatkan imun tubuh dengan konsumsi herbal serbuk bawang merah {bawang dayak} semula informasi ini saya peroleh dari kawan alumni Diklat Pimp. IV tahun  angkatan 21 di Balai Diklat Keagamaan Surabaya Jatim, beliau Pk. Syauki kepala KUA Pasuruan yang mengunggah hasil adukan serbuk bawang merah via WA, usai subuh saya membaca info tersebut lalu beliau menyarankan konsumsi herbal ini baik untuk pencernaan, diabetes juga lalu sayapun membuka informasi lebih detal via internet terkait bawang merah ini apa saja kandungan, bagaimana cara kerja, dapat menyembuhkan berbagai penyakit diantaranya penyakit yang saya alami pun mampu dilenyapkan & seijin Allah SWT saya beli/memesan melalu WA dan minggu ke dua bulan Maret paket tersebut berupa serbuk bawang dayak tiba di rumah kami, namun ada berita duka dari keluarga bahwa ibunda tercinta kami telah wafat karena kehabisan cairan sejak pukul 22.00 WIB hingga pukul 02.15 WIB, Innalillahiwainnailahi rojiu’un telah wafat ibunda Kami Ibu Tatik Maryati, pada tanggal 13 Maret 2018.
Sadarilah, mengeluh tidak menyelesaikan apapun. Mengeluh hanya akan menambah beban dihati. Berhentilah mengeluh, segera bertindak. Minggu ke dua bulan Maret 2018 tepatnya saya sudah menerima paketan berupa bawang dayak, tak menunggu lama saya diberikan hasil seduhan dari sang pendamping hidupku mas TEA 1 (satu) gelas bawang merah dengan madu asli ku minum terasa hangat disekujur tubuh ini, awal konsumsi ini saya pun bisa tidur dan merasakan ada nyawa lagi ± 3 (tiga) minggu saya konsumsi 2 x sehari {2 sendok + 1 sendok madu) padi & sore hari rutin ku minumnya & Mas TEA rajin, telaten, sabar menyajikannya & tak henti-hentinya memotivasi diriku harus melawan tumor, diabet mellitus, maag yang selalu menderaku tanpa melihat waktu.
Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim, Engkaulah pemilik jiwa raga ini jika saya diijinkan sembuh & bisa mendampingi bahkan membesarkan, merawat putri kami sematang wayang, maka sembuhkanlah diri ini dari penyakit tumor myom, kista, diabets melitus type 2, maag akut yang setiap hari menderaku & Alhamdulillah atas ijinNya insyaallah diberikan banyak kemudahan, amin. Syukur Alhamdulillah tanggal 9 bulan April 2018 pukul 01.30-02.30 WIB dini hari Senin saya mengalami pendaharan hebaaaaaaaaat, ketika diatas tempat tidur dari mulut “V” mengalirkan gumpalan-gumpalan darah segar berwarna hitam saat itu saya tidak sedang haid/menstruasi, terkejut & bergetar tubuh ini lari ke kamar mandi dan ketika sampai di dalam kamar mandi darah terus mengalir dan seluruh  baju ini sudah basah dengan darah. Ketika CD terlepas saya histeris memanggil mas TEA mohon ambilkan kamera & foto apa yang telah terjadi baru saja, beliau pun sangat kaget sambil berlari-lari kecil membawa HP kami dan mengabadikan moment yang sangat luar biasa ini karena menurut logika kami tumor myom sebesar 10,56 cm ini bisa keluar tanpa operasi, Allah Maha Besar atas ijin Engkau sehingga “tumor myom rontok”  dari rahim saya. Subhannallah Ya Rabb kami bersyukur atas kejadian tersebut.
Hasil gambar untuk bubuk bawang dayakSejak konsumsi serbuk bawang merah ± 1,5 kg baru saja saya konsumsi {serbuk bawang dayak} ini namun atas ijin Engkaulah Kista sebesar 10,56 cm sirna, lenyap dari rahim ini dan karena harus masuk kerja saya tak henti-hentinya bersyukur pada Allah SWT pada hari Senin siang pukul 11.00 WIB saya tiba di Masjid Tarbiyah UIN Maliki untuk melaksanakan sholat Dhuha, sujud syukur atas peristiwa yang begitu mengagumkan kami. Al-kisah selama konsumsi bawang merah daerah “V” dan tulang ekor selalu nyeri bahkan sebelum peristiwa ini pun saya sering ngedroop alias lemas daya tahan tubuh ini & bersyukur sang suami mas Taopan Endy Argo selalu menyajikan 2 sendok madu diseduh dengan air hangat yang membuat stamina & imun tubuh ini kembali seperti semula, berikut gambar bawang dayak / bawang merah dan kandungan serta manfaatnya. Terlampir bentuk bawang merah & kasiat  serta manfaatnya (terlampir)

Khasiat dan Manfaat Bawang Dayak

Umbi Bawang Dayak (Foto by : Shilpa Mygirl)
Tanaman Obat – Bawang Dayak (Eleutherina palmifolia (L.) Merr) dikenal juga dengan nama Bawang Sabrang, Bawang Berlian, Bawang Hantu, Bawang Arab, Bawang Kambe atau Bawang Hutan. Bawang Dayak merupakan tanaman herbal khas Kalimantan, nama tanaman ini mengacu pada daerah asalnya yaitu Kalimantan dimana masyarakat Suku Dayak berada. Bawang dayak merupakan salah satu spesies bawang yang konon asal usulnya dari daratan Amerika. Tanaman ini sudah secara turun temurun dipergunakan masyarakat Dayak sebagai tanaman obat.
Tanaman ini memiliki warna umbi merah dengan daun hijau berbentuk pita dan bunganya berwarna putih. Dalam umbi bawang dayak terkandung berbagai macam senyawa yang diketahui berkhasiat untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Secara empiris bawang dayak sudah dipergunakan masyarakat lokal sebagai obat berbagai jenis penyakit ringan maupun berat seperti kanker payudara, obat penurun darah tinggi (Hipertensi), dan penyakit kencing manis (diabetes melitus). Bawang dayak dapat dikembangkan sebagai sumber biofarmaka untuk skala industri karena tanaman ini dapat tumbuh dan beradaptasi di semua iklim dan jenis tanah dengan waktu panen relatif singkat yakni ± 3 – 4 bulan sehingga mudah dikembangkan dalam skala besar.

Kandungan Senyawa Kimia Bawang Dayak

Tanaman bawang dayak khususnya pada umbi memiliki kandungan fitokimia antara lain alkaloid, glikosida, flavanoid, fenolik, steroid dan zat tannin yang merupakan sumber biofarmaka potensial untuk dikembangkan sebagai tanaman obat modern dalam kehidupan manusia. Alkaloid merupakan bahan organik yang mengandung nitrogen sebagai bagian dari heterosiklik. Bahkan senyawa alkaloid, flavonoid, glikosida dan saponin memiliki aktivitas hipoglikemik atau penurun kadar glukosa darah yang sangat bermanfaat untuk pengobatan diabetes melitus, bahkan alkaloid yang ada dapat berfungsi sebagai anti mikroba. Sedangkan kandungan tanin yang ada dapat digunakan sebagai obat sakit perut.

 Manfaat dan Khasiat Bawang Dayak Untuk Pengobatan

1.    Manfaat Bawang Dayak Sebagai Obat Kanker Usus
2.    Khasiat Bawang Dayak Sebagai Obat Kanker Payudara
3.    Manfaat Bawang Dayak Sebagai Obat Diabetes Melitus
4.    Khasiat dan Manfaat Bawang Dayak Untuk Mengatasi Hipertensi
5.    Manfaat dan Khasiat Bawang Dayak Untuk Menurunkan Kolesterol
6.    Kegunaan Bawang Dayak Sebagai Obat Bisul
7.    Manfaat Bawang Merah untuk Mengatasi Stroke
8.    Khasiat Bawang Dayak Sebagai Obat sakit Perut
9.    Manfaat Bawang Dayak Untuk Ibu-ibu Setelah Melahirkan
10.    Khasiat Bawang Dayak untuk Mengatasi Sembelit
11.    Manfaat Bawang Dayak Sebagai Obat Disentri
12.    Khasiat bawang Dayak Untuk Menyembuhkan Luka
13.    Manfaat Bawang Dayak untuk Mengatasi Muntah-muntah
14.    Khasiat Bawang Dayak untuk Mengobati Sakit kuning
Hasil gambar untuk bubuk bawang dayak 
 Khasiat bawang dayak lainnya yaitu untuk mengobati ; amandel, ambeien, asam urat, asma, bronkitis, epilepsi, gangguan lambung, masalah vitalitas pria, gondok, ginjal, hepatitis, insomnia, jantung, kanker kelenjar getah bening, kanker paru-paru, kanker rahim, keputihan, kista, maag, migrain, myom, pelupa, peluruh air seni, prostat, radang usus, rheumatik, sakit pinggang, meningkatkan stamina, TBC, vertigo.
Antioksidan alami yang terdapat pada tanaman bawang dayak antara lain kelompok flavonoid berupa senyawa polifenol. Para ahli berpendapat bahwa antioksidan mampu mereduksi risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Flavonoid berkhasiat sebagai antikanker, antiviral, anti-inflamasi, mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, serta penangkap radikal bebas. Menurut Prof Dr Sidik Apt (guru besar emiritus Fakultas Farmasi Universitas Padjajaran) bawang dayak mengandung alisin. Senyawa ini berkhasiat dan berperan dalam menurunkan tekanan darah. Kandungan naphtoquinones dalam bawang dayak dikenal sebagai antimikroba, antifungal, antivirial, dan antiparasitik. Selain itu, naphtoquinones memiliki bioaktivitas sebagai antikanker dan antioksidan. Untuk mendapatkan khasiat maksimal, sebaiknya bawang dayak diperoleh ketika pertumbuhannya mencapai puncak vegetatif, yaitu ketika baru muncul kuncup bunga.

Cara Mengkonsumsi Bawang Dayak dan Cara Mengolah Umbi Bawang Dayak

Bagian tanaman bawang dayak yang dikonsumsi dan berkhasiat sebagai obat herbal adalah seluruh bagian tanaman yaitu umbi, akar dan daunnya. Bawang dayak dapat dikonsumsi segar, diseduh seperti teh, atau diolah terlebih dahulu menjadi bubuk dan kapsul atau dibuat manisan. Hasil pengolahan tanaman obat herbal khas Kalimantan ini antara lain ; simplisia, bubuk, instan dan manisan.

1.    Cara Mengkonsumsi Bawang Dayak Untuk Pengobatan

Bawang dayak dapat dikonsumsi dalam keadaan segar (tanpa pengolahan) untuk pengobatan. Caranya ; 3-4 buah bawang dayak dicuci hingga bersih, kemudian di iris tipis dan diseduh dengan 1 gelas air mendidih (200 ml). Diminum selagi hangat 2 – 3 kali sehari.

2.    Cara Membuat Simplisia Bawang Dayak

Seluruh bagian tanaman bawang dayak yaitu akar umbi dan daunnya dicuci hingga bersih. Kemudian dipotong / diiris tipis dan dikeringkan menggunakan oven pada suhu 50 C selama kurang lebih 8 jam. Atau dijemur dibawah terik matahari hingga benar-benar kering. Setelah kering simplisia bawang dayak dikemas rapi dan disimpan. Cara mengkonsumsinya yaitu dengan cara diseduh menggunakan air mendidih kemudian diminum.

3.    Cara Membuat Bubuk Bawang Dayak

Seluruh bagian tanaman bawang dayak yaitu akar umbi dan daunnya dicuci hingga bersih. Kemudian dipotong / diiris tipis dan dikeringkan menggunakan oven pada suhu 50 C selama kurang lebih 8 jam. Atau dijemur dibawah terik matahari hingga benar-benar kering. Kemudian didinginkan dan dihaluskan (ditumbuk) atau diblender. Sebelum dikemas bubuk bawang dayak diayak terlebih dahulu. Cara mengkonsumsinya yaitu dengan cara diseduh menggunakan air mendidih kemudian diminum.

4.    Cara Membuat Kapsul Bawang Dayak

Sebenarnya ini adalah cara untuk mengawetkan bubuk bawang dayak dan supaya lebih praktis. Langkah awal membuat kapsul bawang dayak adalah sama dengan cara membuat bubuk bawang dayak. Kemudian bubuk bawang dayak disimpan atau dimasukkan dalam kapsul. Bentuk kapsul lebih praktis dalam mengkonsumsinya dan lebih aman dalam penyimpanan, yaitu seperti mengkonsumsi obat pada umumnya.
 5.   Cara Membuat Bawang Dayak Instan
Seluruh bagian tanaman bawang dayak yaitu akar umbi dan daunnya dicuci hingga bersih. Kemudian dipotong / diiris tipis. Kemudian tambahkan air bersih dengan perbandingan 1 : 2 (1 kilogram bawang dayak dicampur dengan 2 liter air). Bawang dayak kemudian diblender dan disaring. Selanjutnya direbus hingga mendidih sambil diaduk-aduk dan tambahkan 1 kg gula pasir (1 kg gula pasir untuk 1 kg bawang dayak). Selama proses perebusan diaduk terus hingga membentuk kristal. Setelah dingin kristal bawang dayak dikemas dan disimpan atau langsung dikonsumsi (diseduh menggunakan air mendidih).

6.    Cara Membuat Manisan Bawang Dayak
Seluruh bagian tanaman bawang dayak yaitu akar umbi dan daunnya dicuci hingga bersih. Kemudian dipotong / diiris tipis dengan ketebalan antara 1-2 mm. Siapkan 1 kg gula dan dilarutkan dengan 1 liter air. Kemudian dikukus selama kurang lebih 5 menit, masukkan larutan gula tersebut sambil diaduk, masak hingga kental sampai kering (sampai terbentuk kristal gula). Manisan bawang dayak siap untuk dikonsumsi.
Demikian tentang “Khasiat dan Manfaat BAWANG DAYAK untuk Kesehatan“.Hati yang penuh syukur    bukan saja  merupakan     kebajikan   yang terbesar, melainkan merupakan induk dari segala kebajikan yang lain.
Semoga bermanfaat….
(Dari berbagai sumber)
Salam mitalom !!!   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar